Sahabat..mengapa kau pergi
Tinggal aku sendiri
Kau tahu ku tak sanggup
Sahabat…ingat lah kau slalu
Jadi yang terbaik
Walau kau tak disini lagi
Sahabat…aku rindu padamu
Datang walau sesaat
Ku ingin kan kau hadir
Aku disini dan menunggu
Diam tanpa dirimu
Kau tahu ku tak bisa
Beranjak terbang dan melayang
tanpa diri mu ku tak bisa dan kembalilah
Kenapa tiba-tiba aku bangkitkan isu sahabat..??entahlah..sama ada emosi aku yang sememangnya kurang stabil..ataupun cuma aku yang baru nak mengakui yang persoalan mengenai sahabat ini sebenarnya telah lama mengganggu ketenangan hari-hari aku...
aku ada sahabat..walaupun tak ramai...aku tahu dia sahabat aku...dan aku juga pernah diakui sebagai sahabat..mungkin sehingga akhir hayat...tapi kadang-kadang, aku rasa "sahabat" itu tiada makna hanya pada perkataan "sahabat"...aku mengaku, kadang-kadang aku juga lupa...menyampai khabar, merisik rindu, mengintai rasa sahabat-sahabat aku...tapi tak pernah, dalam hal-hal yang bagi aku amat penting, aku lupa untuk mengkhabarkan pada yang aku gelar sahabat itu...
jadi..bila mana dia mengakui aku sebagai sahabat..tapi sentiasa melupakan aku dalam setiap hari penting yang dia hadapi, aku terfikir..setakat mana sebenarnya makna aku sebagai sahabat itu pada dia...erm, entahlah...macam aku cakap tadi...mungkin cuma aku yang terlebih emosi di sini...
nyatanya...aku terkilan...terkilan bila mana sahabat yang mengakui aku sebagai sahabat itu..terlalu jauh untuk aku gapai tangannya...terlalu perlahan untuk aku dengar beritanya...dan terlalu asing untuk aku kongsi gembiranya...
apapun...aku sentiasa berdoa..buat insan-insan yang aku gelar sahabat...yang tetap aku anggap sahabat...dan yang terus aku jadikan sahabat..semoga kebahagiaan itu milik kamu selalu...
No comments:
Post a Comment